Bacaan: Amos 8:1-12.
Pujian: KJ 412
Nats : “Sesungguhnya, waktu akan datang,” … “Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.” (Ayat 11)
Pujian: KJ 412
Nats : “Sesungguhnya, waktu akan datang,” … “Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.” (Ayat 11)
Di sebuah perusahaan yang cukup mapan diadakan persekutuan doa
umat kristiani setiap hari Jumat sebulan dua kali. Namun jumlah hadir tidak
pernah lebih dari 50% dari jumlah umat Kristiani yang ada di perusahaan tsb.
Padahal anggaran sudah disediakan baik untuk pembicara maupun konsumsinya.
Tidak
sedikit orang yang merasa tidak membutuhkan Firman Tuhan. Kalaupun
mendengarkannya, itu tidak dirasa sebagai kebutuhan, melainkan sebagai
kewajiban yang tidak bisa dihindari. Salah satu alasannya adalah karena kesibukan
yang tinggi, tidak ada kesempatan. Padahal kesibukan itu ya dibuat sendiri.
Kalau terus-menerus demikian, maka akan terjadi kelaparan dan kehausan akan
Firman Tuhan. Orang yang lapar dan haus akan Firman Tuhan jiwanya akan kering
dan hatinya loyo. Seperti halnya kalau
orang lapar nasi dan haus air, bisa gemetar dan bahkan pingsan. Demikianlah
juga kalau lapar dan haus akan Firman Tuhan, tidak dapat menjalani kehidupan
dengan baik dan benar.
Kesempatan
diberikan supaya kita mengaturnnya dengan baik. Mari kita sambut uluran tangan
Tuhan di setiap kesempatan. Biarlah kita jadi orang kristen yang antusias,
tidak leda-lede (semaunya
sendiri) kata orang jawa. Ya memang tidak setiap Firman yang disampaikan isinya
bisa menyenangkan hati kita. Tetapi paling tidak akan membuat kita tahu
batas-batas mana yang diizinkan Tuhan atau yang dilarang.
Saat ini tentu tiak ada kesulitan bagi kita untuk mendengarkan
Firman Tuhan. Tetapi apakah kita termasuk orang yang antusias menerima uluran
tangan Tuhan melalui Firman-Nya? Orang yang berbahagia bukan orang yang
memiliki segala sesuatu, tetapi orang yang dapat memanfaatkan segala yang
dimilikinya, termasuk kesempatannya untuk mendengarkan Firman Tuhan. (HB)
Waktu
yang dihabiskan bersama Tuhan adalah waktu yang habis dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar