Bacaan: Lukas 5:1-11 | Nyanyian: KJ 357
Nats: “Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia.” (ay.10)
“Pak Pendeta…jangan saya dong yang dipilih menjadi Majelis..”, demikian pinta seorang warga Jemaat yang namanya tercantum dalam daftar calon Majelis Jemaat pada saat dauran. “Saya tidak bisa apa-apa Pak Pendeta…, saya ‘kan hanya lulusan SMP..”, lanjutnya.
Ungkapan seperti di atas adalah sesuatu yang tidak asing terdengar, terutama saat pelaksanaan dauran. Pada umumnya perasaan takut tersebut disebabkan oleh rasa minder dan rendah diri karena masalah status sosial, tingkat pendidikan, kecakapan dalam pelayanan dan usia. Hal-hal tersebut seringkali dijadikan alasan utama bagi seseorang untuk menyampaikan keberatannya ketika hendak dilibatkan dalam pelayanan sebagai anggota Majelis Jemaat. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa hal tersebut bisa jadi hanyalah kalimat kamuflase untuk menghindar dari tugas panggilan Tuhan.
Dalam bacaan kita di atas, ada sesuatu hal yang tampak sedikit aneh. Tuhan Yesus memanggil beberapa orang murid yang pekerjaannya adalah sebagai nelayan. Hm…apa tidak salah nih…? Bukankah lebih baik apabila Tuhan Yesus merekrut beberapa orang yang cakap, pandai dan cerdas? Bisa apa ya nelayan-nelayan itu? Punya kepandaian apa mereka itu sehingga Tuhan Yesus memilih mereka? Bukankah hal ini menjadi sesuatu yang menarik untuk kita pertanyakan dan pergumulkan di dalam diri kita masing-masing?
Ah… rupanya Tuhan Yesus tahu betul siapa yang akan dipanggil untuk ikut dalam pelayananNya. Bukan orang yang pandai, gagah, tampan / cantik yang jadi ukuranNya. Namun justru di dalam bacaan di atas Tuhan Yesus memanggil pribadi-pribadi yang sederhana, polos, pekerja keras, pemberani, yang kelak akan bersungguh-sungguh dalam melayani Tuhan dan jemaatNya.
Nah…bagaimana dengan kita? Apakah kita berani menjawab panggilan Tuhan untuk bersama-sama bekerja di tengah-tengah jemaat Tuhan? Jangan ragu-ragu lagi untuk mengambil sikap! Segeralah ambil bagian dalam karyaNya dan jangan takut! Sebagaimana Dia memampukan para nelayan itu, Dia juga pasti memampukan kita. Amin? [DK]
“Ini aku, utuslah aku!”
http://www.gkjw.web.id/jangan-saya-dong
Tidak ada komentar:
Posting Komentar