Rabu, 19 Februari 2014

Proses Keberhasilan



Bacaan : Markus  8 : 22 – 26
Pujian : KJ 40 : 1 – 3
Nats : Yesus meletakkan lagi tanganNya pada mata orang itu, maka orang itu sungguh-sungguh melihat dan telah sembuh, sehingga ia dapat melihat segala sesuatu dengan jelas [ayat 25]
Setiap kita atau anggota keluarga kita pasti pernah mengalami sakit. Dan jika sakitnya serius maka dalam hati bertanya-tanya “kenapa nggak sembuh-sembuh?” Lalu biasanya menginstropeksi diri dan berupaya semakin keras untuk mendapatkan kesembuhan.
Demikian juga yang dialami oleh seorang buta dalam bacaan kita hari ini. Dia mengetahui bahwa Yesus dan para muridNya berada di Betsaida. Dengan tulus, penuh iman dan sungguh-sungguh orang buta tadi ingin bertemu dengan Yesus supaya Dia menjamah dan memberikan kesembuhan. Dalam diri orang buta ini ada semangat untuk sembuh, dia tidak putus asa ataupun menyerah, ada usaha yang dilakukan seoptimal mungkin untuk menjumpai Yesus. Sebelum menumpangkan tanganNya atas si buta Dia meludahi mata orang itu serta memberikan kesembuhan. Ada perjuangan yang gigih baik dari si buta itu maupun dari Tuhan Yesus. Tuhan Yesus membawanya keluar kampung, meludahi dan menjamah matanya. Akhirnya orang itu sungguh-sungguh melihat segala sesuatu dengan jelas.
Penyembuhan di Betsaida adalah kejadian satu-satunya ketika Yesus menyembuhkan secara berangsur-angsur. Peristiwa ini menunjukkan bahwa tidak semua penyembuhan harus terjadi dalam seketika (instan) karena dalam kasus tertentu kemenangan Kuasa Ilahi atas penyakit terjadi secara bertahap. Bahkan bukan hanya penyembuhan Tuhan, tetapi pekerjaan Tuhan yang lainpun kadangkala membutuhkan proses, bahkan sedikit-demi sedikit.
Dari renungan ini kita menadapat pelajaran untuk:
1. tidak mudah menyerah, tapi berjuang keras mengatasi masalah kita.
2. sabar dalam menerima kesempurnaan karya Tuhan, sabar menanggung  derita.
3. mau berproses panjang dan bertahap dalam menggapai dambaan dan cita-cita kita. [PDL]
“Perjuangan dan kesabaran adalah rel yang menuju stasiun keberhasilan”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar