Bacaan : Ulangan 34:1-15.
Pujian: KJ 74: 1-2
Nats: “Orang Israel menangisi Musa di dataran Moab tiga puluh hari lamanya” (ayat
Pujian: KJ 74: 1-2
Nats: “Orang Israel menangisi Musa di dataran Moab tiga puluh hari lamanya” (ayat
Menjadi seorang pemimpin bukanlah hal
yang mudah. Kadang ia harus bekerja keras di luar batas kemampuannya. Jam
kerjanya mungkin lebih dari 24 jam, karena setelah bekerja ia masih harus
memikul tanggung jawab sebagai seorang pemimpin, di mana saja dan kapan saja.
Upah seorang pemimpin tidak selalu menyenangkan. Kadang dirasani,
diprotes, dibandingkan dengan pimpinan yang lama, dituntut selalu bisa
menyelesaikan masalah dalam waktu sekejap.
Namun
orang Israel begitu mengasihi pemimpin mereka, yaitu Musa. Ketika Musa
meninggal, umat Israel menangisi kematian itu hingga tiga puluh hari lamanya.
Sebuah gambaran kedukaan yang begitu mendalam karena kehilangan. Kedukaan ini
dialami umat Israel karena ada kasih yang mendalam terhadap Musa sang pemimpin
mereka. Orang Israel menaruh kepercayaan penuh kepada Musa sebagai pemimpin,
mereka menghargai, menyanjung, dan memberi diri untuk dipimpin oleh Musa. Hal
ini pula yang menjadikan kekuatan bagi Musa yang semula merasa tidak mampu
menjadi pemimpin umat Israel, menerima perintah Allah untuk menjadi pemimpin
bagi orang Israel.
Kita
sebagai bagian dari umat di jemaat kita masing-masing, sebagai penduduk di
tempat kita berada, sebagai anggota keluarga, sebagai pegawai di tempat
bekerja, bisa mulai berjuang untuk memberikan kepercayaan kepada pemimpin kita.
Kepercayaan yang kita berikan secara tulus tentu akan menjadikan penyemangat
tersendiri bagi sosok pemimpin untuk melakukan yang terbaik bagi orang yang
dipimpin.
Jika
orang Israel bisa sedemikian mengasihi Musa sebagai pemimpin mereka, kita pun
bisa memberikan kasih kita yang tulus untuk para pemimpin kita. Mengasihi para
pemimpin itu memang butuh perjuangan, dan kita bisa memulainya dari sekarang.
[RH]
Penghargaan dan kepercayaan kepada
pemimpin adalah modal kesungguhan dan ketulusan pemimpin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar