Bacaan : Yohanes 10 : 22-30
Pujian : KJ 415
Pujian : KJ 415
4.bp.blogspot.com |
Cerita ini mengambarkan kehidupan
manusia yang digambarkan sebagai domba-domba dan Yesus adalah gembalanya.
Sebagai domba kita harus hafal dengan suaraNya, perintah dan laranganNya. Domba
dan gembala tak terpisahkan. Dan gambaran ini seharusnya menjadi fakta dalam
kehidupan kita termasuk dalam kehidupan bergereja. Kita harus percaya kepada
gembala agung kita dengan sepenuh hati. Sebab, iman kita adalah fakta, bukan
pikiran atau karangan manusia. Fakta bahwa Allah mengasihi dan menyatakan
diriNya kepada manusia. Iman itu harus didasarkan pada Alkitab. Apa yang
tertulis dalam Alkitab itu adalah suatu fakta yang lengkap sehingga iman bukan
didasarkan pada perasaan. Iman yang kita miliki harus dinyatakan dalam suatu
perbuatan nyata.
Gambaran antara domba dan gembala
adalah juga gambaran gereja kita. Di sinilah peran gereja akan menjadi nampak
apabila gereja bisa mengembalakan dan menuntun jemaat menjadi dewasa dan
mandiri yang dibuktikan dalam kehidupan para pelayannya dan jemaatnya.
Kita yang sudah mengenal firman
Tuhan, kitalah yang harus melakukannya, mengamalkannya serta memberi contoh
kepada orang lain. Iman itu akan menjadi nyata apabila kita mempelajari
Alkitab. Kebenaran Alkitab itu akan menjadi nyata jika kita bisa mempraktekkan
dalam kehidupan nyata kita.
Domba yang baik adalah domba yang
selalau mendengarkan suara gembalaNya dan selalau mengikuti kemana gembala itu
pergi. [EB]
“Alkitab adalah buku yang terlengkap
untuk kehidupan manusia”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar